Hobi Baru: Pelihara Ikan Cupang (Betta Fish/Siamese fighting fish)

Gara-gara tidak sengaja menemani teman ke Jatinegara beli ikan cupang, jadi ikut-ikutan tertarik memelihara ikan yang terkenal tidak bisa akur dengan jenisnya sendiri ini ^_^ Ikan Cupang atau Betta Fish/Siamese fighting fish, merupakan ikan yang habitat aslinya ditemukan di Asia Tenggara yang beriklim tropis. Salah satu kelebihan ikan cupang selain beragam bentuk tubuh, warna dan ekornya ternyata termasuk kategori ikan labirin (labyrinth fish) yang artinya ikan dengan kemampuan mengambil oksigen langsung dari udara. Sehingga jika ditempatkan di akuarium tidak memerlukan gelembung udara seperti ikan hias lainnya. Bahkan masih mampu bertahan sampai beberapa jam tanpa air, ini sudah saya buktikan sendiri dimana secara tidak sengaja salah satu ikan cupang giant (giant betta fish) loncat dari aquarim ke meja, dan baru saya ketahui sekitar 2 sd 3 jam kemudian.

Akuarium kaca ikan Cupang Giant

Berburu di Pasar Jatinegara

Saya dan teman sekantor biasanya mencari ikan cupang di Pasar Jatinegara, Jakarta Timur. Ada beberapa penjual yang khusus menjual ikan cupang yang biasanya kebanyakan dijual bertipe aduan, slayer, serit dan giant. Harga per-ekor tergantung ukuran dan bagus tidaknya kombinasi ekor, sirip, dan warna tubuh ikan cupang itu sendiri. Kalau anakan dikisaran harga 1.000 sd 5.000 rupiah. Sedangkan yang sudah besar dikisaran 20 sd 30 ribu/ekornya. Jika sudah langganan bisa dapat 15.000/ekor. Di pasar ini juga banyak berjejer toko ikan hias beserta aksesorisnya. Saya mendapatkan akuarium 3 slot diatas dengan harga Rp.40.000. Kalau akuarium biasa mulai dari harga 40 sd ratusan ribu rupiah. Beberapa aksesoris tambahan yang saya beli biasanya tanaman air, batu-batuan dan ikan-ikan hias kecil untuk menemani si ikan cupang. Meskipun saya baca di internet bahwa ikan cupang adalah salah satu ikan yang lebih suka menyendiri, saya beri tambahan beberapa ikan-ikan dayang seperti ikan neon dan guppy. Untuk makanannya seperti yang banyak disarankan oleh pakar ikan cupang yaitu cuk (jentik nyamuk). Dijual per 3bungkus dengan harga Rp. 2000,-. Padahal kalo ditempat saya jentik nyamuk dibunuh, di Jakarta malah bisa jadi duit hehehe ...

Giant Plakat

Mengganti & Menjaga Suhu Air

Salah satu pekerjaan yang belum bisa saya lakukan secara rutin adalah menjaga dan mengganti suhu air suapaya si ikan cupang tetap merasa happy di akuarium. Dari berbagai referensi, kadar ph air yang baik antara 6,5-7 dan suhu yan gideal adalah 27 sd 28 derajat selsius. Karena baru terjun ke hobi ini, pembelajaran mengenai pemeliharaan ikan cupang harus diasah lagi. Karena ikan cupang juga termasuk ikan yang mudah stress dan terkena penyakit. Umur ikan cupang bisa bertahan 2 sd 3 tahun pada umumnya. Saya mengkoleksi ikan cupang hias bukan untuk diadu hehehe, sekedar hiburan penghilang kejenuhan pada saat bekerja.

Cupang Slayer dikenal bentuk dan warna tubuhnya yg unik

Lumayan buat menghilangkan stress disaat koneksi internet putus atau troubleshooting jaringan yang belum bisa dipecahkan hehehe. 

Cupang Serit