Prediksi Sepak Terjang Windows 8 di Tablet PC & Smart Phone

Tidak bisa dipungkiri, saat ini Android menjadi sistem operasi yang paling banyak digunakan diperangkat mobile terutama tablet PC. Tidak mau kalah dengan OS besutan Google tersebut, Microsoft juga merilis OS Windows 8 yang dapat berjalan di platform tablet dan smartphone. Contohnya adalah Acer Iconia di tablet dan Nokia Lumia di Smartphone. Kali ini saya mencoba memprediksi sepak terjang sistem operasi Windows untuk dua platform diatas. Selamat membaca.
Si Robot Hijau Sang Penguasa OS Tablet dan Smartphone
Dianggap Langkah Blunder
Saya ambil contoh untuk smartphone adalah mantan vendor ponsel nomor 1 di dunia, yaitu Nokia. Karena Nokia adalah partner utama Microsoft untuk pemasaran Windows Phone Edition. Banyak pihak yang mengerutkan dahi pada saat Nokia mengumumkan kerja sama dengan Microsoft untuk menyuplai sistem operasi Windows 8 Phone Edition jajaran smartphone-nya. Kenapa harus Windows bukan Android atau Symbian? Nokia beragumen bahwa Windows terkenal dengan kemudahan pemakaian serta integrasi dengan Office-nya selain nama besar Microsoft dibelakangnya. Ternyata diduga pula ada kesepakatan bahwa Microsoft juga membantu finansial Nokia selama masa transisi dari Symbian ke Windows. Menururt CEO Nokia Stephen Elop, jika mereka menggunakan Android tidak akan ada bedanya dengan produsen lain seperti Samsung dan HTC yang sudah lebih dulu mencengkram pasar dengan Android-nya. Mereka akan kerepotan melawan jurus taekwondo dari vendor Korea Selatan jika sama-sama menggunakan jurus pamungkas Android. Dan memang masuk akal, jika Smartphone dari Nokia dan Samsung menggunakan hardware dan OS yang sama, hanya beda tampilan fisik semata, dengan mudah orang akan membandingkan harga keduanya.
Tentu kebanyakan akan memilih yang lebih murah terlebih lagi di negara-negara berkembang seperti Asia yang market share-nya dianggap sedang berkembang pesat. Nokia sendiri tetap optimis bahwa OS Windows Phone 8 kelak dapat mengembalikan kejayaan Nokia dan mendepak Samsung dari singgasana OEM nomor 1 di dunia. Hanya perlu diingat bahwa MS Windows phone edition pernah gagal dimasa lalu karena seperti diketahui bersama Microsoft akan selalu meminta royalti untuk setiap OS yang dibuatnya. Itulah salah satu kelemahan menggunakan OS Windows yang pastinya akan mendongkrak harga handhpone itu sendiri menjadi lebih mahal disebebkan lisensi dari sistem operasinya. Berikut sajian grafik pembagian pemakaian sistem operasi pada smartphone:

Perbandingan grafik OS Smartphone
Sumber: http://www.icharts.net
 Dari grafik diatas, dapat dilihat pada Quarter-1 tahun 2013 pemakai OS Andorid mendekati 70% sedangkan pemakai Windows 8 Phone hanya mendapat porsi 3,3%. Artinya Microsoft dan Nokia harus bekerja lebih giat dalam mempromosikan kelebihan OS mereka dibandingkan OS-nya Google. Kerjasama dengan pengembang (developer) aplikasi juga harus dibangun supaya banyak aplikasi tersedia untuk pengguna Windows Phone. Karena, salah satu faktor sukses besar yang didapat oleh SO Android adalah sistem operasinya yang terbuka sehingga memudahkan pengembang membuat berbagai program aplikasi sesuai kebutuhan penggunanya, meskipun keterbukaan ini menimbulkan efek samping kurang baik yaitu mudahnya untuk membuat aplikasi jahat yang berjalan di OS Andorid seperti virus, trojan dan mailware. Jika tidak ada hubungan mesra dengan developer aplikasi, maka jalan terjal akan menghadang Nokia untuk kembali merajai pasar ponsel dunia. Bahkan bukan mustahil Windows Phone akan mengalami masa "tidur" kembali seperti varian OS Windows CE-nya terdahulu dan Nokia pun akan memerlukan waktu lebih lama untuk menyalip Samsung.

Lumia, harapan Microsoft dan Nokia untuk berjaya di Smartphone
Langkah Berat di Tablet PC
Lebih kompleks lagi jika dikaitkan dengan Tablet PC. Karena kenapa harus menggunakan tablet yang ber-Windows? Kenapa tidak sekalian saja beli netbook atau ultrabook yang ada Windows-nya toh harganya juga hampir sama dan hardwarenya juga lebih mumpuni? Ini adalah pemikiran saya pada saat melihat tablet bersistem operasi Windows. Google merilis Andorid dititik beratkan sebagai sistem operasi "playing with fun", mengakomodasi kebutuhan Y-Generation yang haus akan hiburan dan internet. Aplikasi seperti facebook, twitter, instagram, ditambah game legendaris Angry Birds dan Furit Ninja menegaskan bahwa sistem operasi dengan logo "Robot Hijau" ini lebih banyak ke hiburan. Sedangkan jika bicara Windows, kita lebih banyak berpikir bahwa sistem operasi ini lebih cocok untuk diajak bekerja daripada bersenang-senang. Kelebihan apa yang dapat ditawarkan oleh Windows dibanding Android atau iOS (sistem operasinya Ipad/Apple)? Antarmuka Metro yang intuitif? Dukungan Office? Browser? Media Player? Game? Aplikasi jejaring sosial? Sepertinya Android juga tidak akan kalah kalau soal aplikasi diatas karena aplikasi untuk Andorid jauh lebih banyak tersedia daripada untuk windows bahkan Ipad sekalipun.
Buktinya vendor besar seperti Asus, Acer sampai Samsung mengeluhkan bahwa Windows OS tidak membawa dampak yang signifikan pada penjualan tablet pc mereka. Kenapa? Karena sekali lagi tablet pc saat ini bukanlah pengganti desktop pc ataupun netbook/netbook untuk digunakan untuk pekerjaan serius. Tetapi merupakan perangkat yang menjadi bagian gaya hidup genarasi muda yang mengingkan eksistensi dirinya diketahui baik melalui aplikasi jejaring sosial maupun pada pergaulan sehari-hari supaya tidak dibilang generasi yang kuno/ketinggalan jaman karena dianggap tidak gaul.
Berikut grafik perbandingan sistem operasi di tablet pc:

Grafik perbandingan sistem operasi pada tablet pc
Sumber: http://www.icharts.net
Dapat dilihat Android tetap mendominasi dengan market share 60% dan iOS diatas 30%. Sedangkan Windows hanya 3,3%. Jika diibaratkan liga sepakbola, persaingan sistem operasi di tablet pc seperti La Liga di Spanyol dimana hanya dikauasai oleh 2 klub papan atas yaitu Real Madrid dan Barcelona. Seperti halnya Android dan iOS. Jika Microsoft ingin mematahkan hegemoni 2 sistem operasi diatas maka mereka harus punya strategi jitu baik melalui pengembangan aplikasi, nilai jual perangkat yang berbasis windows terjangkau harganya dan marketing yang tepat sasaran. Jika tidak, Windows 8 hanya akan menjadi tim penggembira seperti halnya klub sepak bola diluar Madrid dan Barca yang sesekali memang bisa mengagetkan tetapi tenggelam kembali.

Jadi Prediksinya?
Windows 8 baik phone edition maupun tablet pc edition saat ini akan tetap menjadi sistem operasi alternatif atau penggembira dibawah Android dan iOS. Tentu kita berharap kedepannya market share sistem operasi akan lebih berimbang kedepannya supaya masing-masing produsen dan developer aplikasi semakin memperbaiki kulitas sistem operasi dan aplikasinya sehingga kita bisa menyaksikan persaingan sistem operasi diperangkat mobile seperti melihat pertandingan bola Liga Inggris dimana tidak hanya didominasi oleh 2 klub sepak bola tetapi banyak klub yang saling berpotensi untuk menjadi juara. Dan siapa yang akan diuntungkan? Tentunya kita sebagai pengguna akhir dengan harapan semakin baiknya sistem operasi dan terjadi perang harga antar produsen sehingga perangkat bergerak pintar semakin mudah dimiliki. :D

Komentar

Most Popular Posts